Didalam Tubuh yang sehat terdapat jiwa yang sehat. Yang betul : Orandum, Men Sana in Corpore Sano, Mari berdo'a, semoga didalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang sehat.
Semua mafhum, dipenjara itu tubuh para penghuninya sehat-sehat, tetapi tidak dengan jiwanya. Disenayan, itu para wakil kita, pastilah tubuhnya sehat-sehat, ....
Kesehatan memang sangat mahal, apalagi kesehatan jiwa, banyak yang merasa sehat tetapi ternyata sakit parah, dengan berbuat amoral, korupsi, berbohong, dll
Kebanyakan kita merasa terusik dengan sakitnya badan dengan segera ke dokter, tabib, dukun, puskesmas, toko obat, atau sekedar kerokan, tujuannya sama ingin segera sembuh dari penyait / keluhan sakit yang ia derita.
Ada juga yang tidak peduli dengan kesehatannya, karena memang tidak ada biaya untuk itu, mereka tetap beraktifitas karena memang menjadi tulang punggung keluarga, siapa yang akan mencari sesuap nasi untuk anak dan istri kalau tidak bekerja, walaupun sakit!
Yang lebih parah lagi, mereka merasa sehat, fit, bugar tetapi jiwanya rapuh, tenggelam galam gemerlap Rupiah atau dolar, tenggelam dalam gemerlap sorga dunia, tenggelam dalam gemerlap kepalsuan, tenggelam dalam pembuatan skenario Alibi ?
Pendidian karater tinggal kenangan, karena mereka-mereka yang sekarang sakit itu dulu malah sudah mengecam pendidikan karakter, karena memang karakter yang dibentuk ya yang seperti sekarang ini. kalau begitu bagaimana ini?
Makanya jangan ditolak UJIAN AGAMA MASUK UA-BN !!!!!!!!!!
biar jiwa ini terlatih menerima nasehat Agama, trus dirasakan, trus dilaksanakan, wahai jiwa-jiwa yang berakal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar